Monday, August 26, 2024

Hindari Makanan Ini Jika Kamu Menderita Penyakit Gerd

Saat setiap orang  sedang sibuk meyiapkan berbagai atribut merah putih untuk memeriahkan acara agustusan, dengan gembira dan gegap gempita. Qadarullah teman ku pagi itu, tanggal 17,  harus masuk rumah sakit.

Katanya pada jam 3 dinihari ditemukan pingsan oleh anaknya.  Akibat tidak tidur semalaman karena batuk kering yang tidak  bisa berhenti.

Sebenarnya ketika mendapat kabar itu, saya ingin menjenguk langsung ke rumah sakit. Tetapi apa mau dikata, teman-teman yang lain pada enggak bisa. Ada yang sedang berada di luar kota, ada yang sedang sibuk jadi seksi acara agustusan di kompleknya, ada yang sedang riweuh mencari berbagai perintilan untuk keperluan anaknya yang mau kost, ada yang mau ikut lomba nyanyi dll.

Akhirnya kami baru dapat menengok, setelah teman kami pulang ke rumah . Itupun dengan jumlah personel diskon 50 persen alias setengahnya. Setelah kujapri satu persatu untuk memastikan waktunya, dan mengingatkan mereka bahwa menengok orang sakit mempunyai keutamaan yang luar biasa.

Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Maajah dari Abu Hurairah, “Rasulullah Saw bersabda , Barang  siapa yang menjenguk orang yang sakit maka akan terdengarlah seruan dari langit, ‘Baik sekali perbuatanmu! ‘Baik sekali kunjunganmu! Engkau telah menyediakan suatu tempat tinggal di dalam Surga.

Dalam Hadist  lain yang diriwayatkan oleh Tsauban,

Rasulullah Saw bersabda “Seorang muslim apabila menjenguk saudaranya yang muslim akan selalu berada di tengah khurfah surga hingga ia kembali .” Ketika ditanyakan orang apa artinya Khurfah surga itu, maka ujarnya. “Hasil buahnya”.

Apa Itu Penyakit Gerd?

Setelah menjalani perawatan selama empat hari di rumah sakit dan dua hari di rumah. Kondisi temanku masih belum pulih sepenuhnya. Badannya masih lemah, kalau mau naik atau turun tangga harus ditemani. Mukanya juga sangat pucat dengan perut sedikit membengkak. Menurut dokter  dia mengidap penyakit refluks gastroesofageal (GERD) atau asam lambung.  Sel darah putihnya juga sempat melambung tinggi.

Penyakit sejuta umat menurutku sih, bukan apa-apa soalnya sering denger dan banyak banget orang-orang disekelilingku menderita penyakit asam lambung ini. Tapi ternyata itu bukan hanya pendapat aku lho, Danisa M. Clarrett, MD, MS, dan Christine Hachem, MD, Divisi Gastroenterologi dan Hepatologi, Fakultas Kedokteran Universitas Saint Louis, St. Louis, Mo, dalam jurnal kesehatan Missouri Medicine. Mengatakan  Gerd merupakan gangguan pencernaan sangat umum di seluruh dunia dengan perkiraan prevalensi 18,1-27,8 persen di Amerika Utara.

Sebenarnya apa sih penyakit Gerd itu?  menurut definisi Montreal, Gerd adalah adalah kondisi gejala dan komplikasi yang mengganggu yang diakibatkan oleh refluks isi lambung ke esofagus. 

Penyakit ini disebabkan karena melemahnya sfingter esofagus alias si otot yang menjadi benteng pembatas antara kerongkongan dan lambung, sehingga menyebabkan terjadinya refluks (aliran balik) atau  asam lambung naik  ke saluran esofagus (kerongkongan).

Siapa Aja sih yang bisa terkena penyakit ini? 

Penyakit ini dapat menyerang siapa saja dan usia berapa saja tetapi ada beberapa kondisi yang membuat orang-orang menjadi rentan menderita penyakit ini yaitu :

1. Usia Lanjut

2. Obesitas atau Indeks Massa Tubuh (IMT) yang berlebihan

3. Merokok

4. Kecemasan / depresi

5. Kurangnya aktivitas fisik

Gejala penyakit Gerd ini ditandai dengan heartburn yaitu sensasi rasa terbakar dan perih di dada. Saya pernah mengalaminya, duh enggak nyaman banget sampai enggak bisa ngapa-ngapain deh.

Hindari  Makanan Ini Jika Terkena Penyakit Gerd

Saat mau pulang dari rumah sakit,  selain dibekelin obat segambreng. Temenku juga diamanatin sama dokternya untuk sementara waktu hanya boleh mengkonsumsi bubur, dan ada beberapa makanan yang harus hindari yaitu :

1.  Makanan Pedas

Rasanya sudah sering banget ya denger kalau makanan pedes bisa memicu penyakit asam lambung. Sebenarnya apa sih dosa dia? Padahal makanan ini paling banyak penggemarnya.

Begini man teman , rasa pedas itu berasal dari zat capsaicin yang terdapat dalam cabai.  Nah zat capsaicin ini dapat memperparah iritasi lambung dan memperlambat kerja sistem pencernaan.

2. Makanan yang Rasanya  Asam

Makanan yang rasanya asam mengandung PH yang rendah sehingga akan merangsang sel-sel sensor (mekanoreseptor) di esofagus. Nah rangsangan tersebut menyebabkan rasa yang tidak nyaman. Apalagi jika terdapat luka di mukosa dan kerongkongan.

3. Makanan Tinggi Lemak

Setiap makanan tinggi lemak memerlukan waktu yang lebih lama untuk dicerna. Karena biar bisa diserap oleh usus halus, harus di pecah-pecah terlebih dahulu menjadi partikel-partikel yang lebih kecil. Selain itu relaksasi  sementara di otot kerongkongan bagian bawah terjadi lebih sering.

Kedua hal tersebut menyebabkan kerongkongan terpapar asam lebih lama.

4. Minuman Berkarbonasi

Minuman berkarbonasi yaitu minuman yang mengalami proses karbonasi dan tidak mengandung alkohol. Karbon dioksida yang terlarut di dalamnya menimbulkan buih. Minuman ini dikenal dengan soda, air soda, soda klub, air seltzer dan air bersoda.

Minuman ini tidak boleh dikonsumsi oleh penderita Gerd karena mengandung gas dan PH yang tinggi. Gas yang berlebih di lambung akan membuat kerja lambung semakin berat dan melemaskan otot kerongkongan bagian bawah.

Duh itu mah makanan enak-enak semua, tapi kalau mau cepat sembuh harus sabar ya dek ya…. Nanti akan ada waktunya menikmati bakso pedes yang dikolaborasikan dengan minuman berkarbonasi dingin,

Sumber : 

 https://gizigo.id/gerd-asam-lambung-naik/#Pantangan_Makanan_Dihindari_Dilarang

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6140167/

 

10 comments:

  1. Suamiku punya gerd..tapi masih suka makan pedes dan tinggi lemak. Kini setelah rutin berolahraga dan terkontrol pola makannya, jarang kambuh gerd-nya

    ReplyDelete
  2. penyakit ini bisa berbahaya juga ya mbak kayaknya kalau dibiarkan dan tentunya juga untuk menghindarinya kita juga harus berhati-hati dalam memilih makanan yang masuk ke tubuh

    ReplyDelete
  3. Gerd itu sering dianggap sepele padahal sudah banyak yang meninggal karena penyakit ini. Aku juga ada masalah lambung, selain makanan, faktor stress bener-bener mempengaruhi.

    ReplyDelete
  4. Sepupuku meninggal karena GERD. Masih muda lho padahal. Padahal dia udah mau ke dokter (memang udah rutin periksa) dan jadwalnya Rabu. Sayang takdir menjemputnya di hari Senin. Saya dukung banget artikel kayak gini. Sosialisasi soal GERD kudu kencang. Semoga kita semua selalu sehat.

    ReplyDelete
  5. Wah jadi reminder nih buat Umma yang susah mengontrol diri untuk tidak makan pedas.. duh takut jika mengalami sakit seperti ini

    ReplyDelete
  6. Betul Mbak, ternyata penderita gerd di sekitar kita pun banyak ya. Dan saya pun sebenarnya punya masalah asam lambung ini. Penderita Gerd memang sebenarnya harus belajar menahan diri dan menjauhi makanan-makanan yang dapat memicu munculnya penyakit tersebut ya. Tapi memang kadang namanya manusia, sering lupa dan khilaf, alhasil penyakit ini pun bisa saja balik lagi dan balik lagi.

    ReplyDelete
  7. variasi penyakit lambung ini banyak ya, biasanya gerd memang tidak disadari oleh penderitanya dikira sakit maag biasa, padahal tidak dan harus ditangani serius

    ReplyDelete
  8. kayaknya aku juga harus ngurangi makanan pedes deh
    meski gak ada gejala gerd, tapi kan usia makin tua, jadi harus lebih hati2 dalam memilih makanan

    ReplyDelete
  9. tetanggaku ibu ibu juga sering banget kolapskaren serangan gerd ini, padahal sudah ga konsumsi 4 jenis makanan di atas, tapi kalo ketrigger stressor pikiran dikiiiit aja... langsung bereaksi, sering banget anter belio bolak balik ke RS, semoga para penderita Gerd ini semakin dikuatkan kesabarannya dan segera menemukan solusi. aamiin

    ReplyDelete
  10. GRED ini nggak boleh diremehkan
    Penderita gerd harus melakukan gaya hidup sehat, sekaligus menghindari makanan makan yang bisa memicu ya

    ReplyDelete

Komentar anda merupakan sebuah kehormatan untuk penulis.